Setelah kembali bisa mengarungi liga teratas tanahbair, semangat Bonek seakan semakin menggebu-gebu. Hampir disetiap laga mereka pasti ikut serta mengawal kebanggaan mereka, yaitu Persebaya Surabaya. Hal ini membuat banyak suporter tanah air salut atas loyalitas yang Bonek tunjukkan.
Namun hal ini seakan tidak dibarengi performa apik tim Bajol Ijo. Hingga ekan ke-13, Persebaya harus berada di klasemen bawah. Kekalahan atas PSM Makassar membuat Persebaya harus menutup jeda sebelum lebaran di posisi ke 16, dengan raihan 14 poin.
Bonek mania pun dibuat semakin meradang. Bukannya memperbaiki performa tim, managemen justru membuka Persebaya Store. Dilansir dari instagram.com/saidathif13, mereka pun membuat spanduk protes yang dibentangkan di depan toko resmi tim Persebaya Surabaya.
Menilik dari manfaatnya, sebenarnya dibukanya toko semacam ini akan menambah pemasukan bagi tim itu sendiri. Terlebih jeda lebaran seperti ini Persebaya juga butuh pemasukan untuk mengarungi laga di pekan ke 14 nanti. Apalagi managemen Persebaya juga harus menanggung denda atas tindakan Bonek menyalakan kembang api sesuai sidang Komdis PSSI (10/6).
Selain melakukan pembentangan spanduk, di media sosial pun mereka melakukan kritik pedas dengan membuat meme. Berikut salah satu meme yang dilansir dari instagram.com/supportyourlocalteam.id.
Semoga managemen Persebaya segera berbenah ya, dan Bonek pun harus bisa mendukung atas tindakan yang managemen lakukan. Persebaya wani dan salam Indonesia raya.
Sumber : UC News