Simon McMenemy resmi ditunjuk PSSI sebagai nahkoda baru Timnas Indonesia. Ia dipilih untuk menggantikan posisi Bima Sakti yang diturunkan ke Timnas U-16.
Menarik untuk menunggu kiprah pria asal Skotlandia ini. Di tahun 2019 nanti, Simon akan kebanjiran banyak stok pemain berkulitas yang bisa ia ambil untuk mengisi skuat di Timnas Indonesia.
Pasalnya di tahun 2019 mendatang akan ada tambahan stok empat pemain naturalisasi baru yang bisa jadi amunisi di Timnas Merah-Putih. Dari keempat pemain tersebut, dua sudah mengurus proses awal sejak musim dan dua lainnya di penghujung tahun 2018.
Sebelumnya seperti diketahui, pada tahun ini saja, tercatat sudah ada lima pemain asing yang resmi memegang status sebagai WNI. Kelima pemain itu adalah Mamadou El Hadji (Sriwijaya FC), OK John (Madura United), Ilija Spasojevic (Bali United), Alberto Goncalves (Sriwijaya FC), dan Esteban Vizcarra (Sriwijaya FC).
Berikut empat pemain naturalisasi baru yang akan bisa diangkut McMenemy ke Timnas Indonesia:
Dilansir dari Bolasport (20/12/2018)
1. Shohei Matsunaga (PSMS Medan)
Shohei Matsunaga diketahui sudah sejak penghujung tahun 2017 mengurus proses menjadi WNI. Pria kelahiran Jepang ini sudah hampir delapan musim merumput di Indonesia.
Saat ini usinya masih 29 tahun, tentunya kemampuan serta staminanya masih layak diperhitungkan untuk masuk ke Timnas Indonesia.
2. Silvio Escobar (Perseru Serui)
Tak berbeda dengan Matsunaga, Silvio Escobar kini juga tengah dalam masa penantian proses naturalisasi yang telah diajukan sejak awal 2018.
Escobar tertarik menjadi WNI karena ia juga telah menikah dengan perempuan asal Indonesia bernama, Messy Marsita. Selain itu pria berusia 32 tahun ini juga sudah bermain di Indonesia sejak tahun 2013.
Ia mengaku bahwa menjadi WNI bukan semata karena ingin membela Timnas. Namun, bila panggilan tersebut datang padanya, Escobar siap tampil maksimal untuk memberi berkontribusi bagi Indonesia yang saat ini masih krisis striker berkualitas.
3. Yoo Hyun-koo (Sriwijaya FC)
Kapten Sriwijaya FC, Yoo Hyun Goo, saat ini juga tengah mengajukan diri menjadi WNI. Sriwijaya FC baru saja menelan pil pahit setelah terdegradasi ke Liga 2 untuk kompetisi musim 2019. Tentu, bermain di kasta kedua tak memungkinkan bagi Yoo Hyun-koo jika masih berstatus sebagai pemain asing.
Yoo memulai kariernya di Tanah Air pada 2010 dengan membela Semen Padang FC, kemudian ia hijrah untuk berseragan tim asal Palembang yang hingga kini masih ia bela. Mungkin ia memang sudah terlalu berumur untuk bermain di Timnas dimana usianya sudah menginjak 35 tahun. Namun pengalamanya bisa menjadi poin plus jika Simon tertarik memanggilnya ke Timnas.
5. Fabiano Beltrame (Madura United)
Siapa tak kenal pemain satu ini, ia sudah malang melintang di kancah persepakbolaan nasional sejak 2005. Sederet tim besar sudah pernah ia bela, mungkin kini saatnya ia untuk mengabdi dengan membela Tim Nasional Indonesia.
Saat ini mantan pemain Persija Jakarta itu sedang menjalani proses naturalisasi yanh tengah diurus oleh manajemen Madura United.
Meski sudah cukup berumur, kemampuanya belum pudar. Selain tangguh mengawal lini pertahanan, pria bertinggi 183 cm ini juga jago mencetak gol melalui bola atas dan sepakan bebas.
Nah, dari keempat pemain tersebut, menurut kalian siapa yang paling cocok dipanggil ke Timnas Indonesia?
Sumber : UC News
