Persija Jakarta sukses menggenggam gelar juara liga 1 2018 setelah mengalahkan tamunya mitra kukar 2-1 pada laga akhir liga 1 gojek 2018 pada hari minggu, 9 desember 2018. Bermain di hadapan sekitar 68 ribu jakmania yang memadati Gelora Bung Karno Jakarta, Persija mengamankan gelar juara dan mengantarkan mitra kukar berkompetisi di liga 2 musim depan.
Keberhasilan Persija Jakarta menggenggam gelar juara ini berkat 2 gol yang dicetak striker asing mereka asal Kroasia, Marko Simic.
Namun sebagian kalangan menganggap ada hal yang tak wajar dalam 2 gol marko simic ke gawang penjaga gawang Mitra Kukar yang dijaga penjaga gawang asal korea, Yoo Jae Hoon. Salah satunya datang dari pentolan bonekmania, andi peci. Dalam akun instagramnya, andi pecie mempertanyakan pelanggaran yang berbuah penalty bagi persija di menit ke 17. Dari hasil rekaman video, memang nampaknya tidak ada benturan keras Antara Marko Simic dengan bek mitra kukar Saepuloh Maulana di kotak pinalti. Sekilas Nampak Marko Simic seperti kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Namun sang pengadil punya pendapat lain di lapangan. Wasit menganggap terjadi pelanggaran dan berbuah pinalti bagi persija. Sontak, postingan salah satu pentolan bonek ini mengundang banyak komentar dari warganet.
Pun demikian dengan gol kedua yang dicetak marko simic lewat sundulan. Dalam tayangan ulang, Nampak salah seorang pemain Persija berusaha menghalangi ruang gerak penjaga gawang mitra kukar, Yo jae hoon. Alhasil Yo kesulitan mengambil bola yang harusnya bisa dia jangkau. Marko simic pun dengan mudah menyundul bola ke gawang mitra kukar.
Musim ini memang nampaknya Persija beberapa kali diuntungkan oleh operator liga. Tak jarang, banyak pihak menyebut persija tim “anak papa”. Maklum, salah satu petinggi PSSI Djoko Driyono disinyalir memiliki saham di persija Jakarta. Namun terlepas dari apapun kontroversi tersebut, Persija sudah berhasil mengakhiri musim ini dengan baik dan mengakhiri dahaga juara selama 17 tahun. Selamat untuk persija Jakarta.
Sumber : UC News